BELAJAR BERSAMA "mbahBEJO"
BELAJAR YO BELAJAR

SAPA (mbahBEJO)


Sudah hampir seminggu ini Bu Nista uring-uringan. Sebab tumpukan buku administrasi kelas yang disusunnya dengan rapi tiap pagi selalu berantakan.
Tak heran setiap pagi dia selalu disibukkan untuk menata kembali buku-buku yang berserakan. Entah siapa yang berbuat begitu. Bu Nista tak dapat menebak siapa yang sudah menjahatinya.
Hari ini kembali Bu Nista sewot. Banyak buku berserakan di lantai. Padahal kemarin dia baru saja menatanya dengan rapi.
Seolah-olah ada seseorang sedang menggodanya.
“ Sapa...ya...” gumamnya dalam hati.
Hati Bu Nista tetap tabah. Dia ikhlas menerima cobaan itu.
“ Sapa ya...” desah hati Bu Nista mulai jengkel sambil memunguti buku-buku yang berserakan. Ditelitinya bukunya. Ternyata masih lengkap. Heran dia untuk apa semua ini dilakukan. “Sapa ya...”
Hari berikutnya Bu Nista mulai pasang perangkap. Semua bukunya diikat dengan tali rafia. Dia yakin kali ini pasti berhasil. Kali ini yang selalu mengobrak-abrik bukunya pasti kecele. Melihat buku yang telah diikatnya, pasti sang penganggu akan malas untuk membukanya.
Esok harinya Bu Nista memasuki ruang kelas dengan hati yang bahagia.
Tapi betapa kagetnya dia ketika tahu bahwa buku-bukunya sudah acak-acakan. Bahkan kali ini lebih brutal. Buku yang telah dibendelnya dilepasin semua.
Akhirnya Bu Nista menyerah . Dipungutinya buku-buku itu sambil berucap “ Sapa ya...sapa...ya...” @



Postingan terkait:

Komentar Anda
0 Komentar Anda

Belum ada tanggapan untuk "SAPA (mbahBEJO)"

Posting Komentar